Postingan

Menampilkan postingan dari 2015

Mulai nabung

Mulai nabung 1.       Nabung ilmu Baca buku dan ikuti kajian, luangkan sehari minimal 2 jam untuk membaca buku, jadikan membaca dan menabung ilmu sebagai sebuah kebutuhan. Buat agenda membaca yang membuat kita bisa melakukannya secara kontinu, agar kita bisa menuntaskan satu judul buku selama satu minggu. Mulai membiasakan diri menggunakan waktu senggang untuk membaca. Selalu bawa buku kemanapun pergi. 2.       Nabung uang Dalam urusan rezeki, yang paling penting adalah etos kerja kita, mesti punya semangat yang meluap-luap dalam bekerja dan menjemput rezeki. Menabunglah dengan konsisten, alokasikan sebagian (misal 30 %) gaji/keuntungan usaha untuk ditabung. Usahakan mengurangi konsumsi terbesarmu. Sediakan celengan dirumah/dikos, tiap ada kelebihan uang, masukkan uang ke celengan. Bantu sesama Teman, boleh jadi saat kita sedang tertidur, pintu langit diketuk oleh ratusan do’a untuk kebaikan kita dari seseorang yang pe...

Perbanyak tobat

Perbanyak tobat Langkah-langkah tobat : 1.       Lakukan tobat dengan ikhlas 2.       Hentikan perbuatan buruk yang saat ini dilakukan 3.       Sesali dosa yang telah kita lakukan, agar kita tidak mengulanginya lagi 4.       Bertekad tidak mengulangi dosa tersebut 5.       Perbanyak amalan-amalan saleh 6.       Perbanyak istigfar. Sehari minimal 70 kali “Barangsiapa menekuni istigfar, Alloh akan menjadikan kelapangan dari setiap kesedihan, jalan keluar dari setiap kesempitan, dan memberikan rezeki kepadanya dari arah yang tidak disangka-sangka” (HR Ibnu Majah). Kuatkan keyakinan Ungkapan-ungkapan negatif yang kita dengar dari sekitar bisa mengotori keyakinan kita. Yang lebih parah lagi, itu juga bisa melemahkan keyakinan kita kepada ke-Mahabaik-an dan ke-Mahakuasa-an Alloh. Bukankah Alloh berfirman, “Aku sesuai d...

Ujian untuk Kebaikan Kita

“Dan Kami uji mereka dengan nikmat yang baik-baik dan bencana yang buruk-buruk, agar mereka kembali kepada kebenaran (QS. Al-A’raf : 168). “Barangsiapa yang dikehendaki Alloh dengan kebaikan maka ditimpakan ujian kepadanya”(HR. Bukhari). Semua ujian yang Alloh berikan kepada kita adalah wujud cinta-Nya kepada kita. Ujian adalah jalan Alloh untuk memberikan kebaikan kepada kita. Kalau ujian ini membuat kita kembali kepada-Nya maka ujian ini adalah hidayah yang mesti kita syukuri. Kalau tidak ada ujian, bisa jadi kita lupa dengan Tuhan kita. Relakan demi yang terbaik Cerita yang sangat menarik: Khunais, suami Hafshah gugur dalam medan perang Badar. Rasulullah yang telah menguburkan jenazahnya dipemakaman Baqi’. Hafshah sangat terpukul dengan perpisahan itu, terlebih ia menjadi janda diusia 18 tahun. Umar bin Khattab sedih melihat kondisi anaknya, ia memutuskan untuk mencarikan suami seorang Muslim yang saleh. Umar meminta kepada Abu Bakar untuk bersedia menikahi putrinya. ...

Jangan Bersedih, Alloh Bersama Kita

“Ujian dari Alloh, tak ubahnya anak tangga yang bertingkat-tingkat. Tiap satu anak tangga dinaiki, datang dari bawah suatu pukulan hebat mengenai tubuh orang yang mendaki. Kalau tanganya kuat bergantung, kalau kakinya kuat berpijak, dan kalau akal pikirannya tetap waspada, pukulan itu malah akan mendorong dan menaikkannya ke anak tangga yang lebih tinggi” (Buya Hamka). Dalam hidup, kadang kita terjatuh. Harapan yang kita miliki seakan lepas dari genggaman, impian yang kita punya seperti menguap begitu saja. Hati kita terasa sakit, jauh lebih sakit dibandingkan tubuh yang terpelanting dari tempat yang tinggi. Saat itu, kesabaran kita benar-benar diuji. Jangan bersedih. Alloh itu Mahaluas kasih sayangnya. Dia tidak akan menguji hamba-Nya kecuali ingin melihatnya ingat, mengadu, dan memohon kepada-Nya. Alloh tidak akan menguji kita, kecuali Dia tahu bahwa kita mampu melewatinya. Jangan bersedih. Ujian adalah salah satu bukti cinta-Nya kepada kita. Alloh menguji kita agar ...